03.03.202119:18:00UTC+00Futures Minyak Mentah Naik Tajam

Futures minyak mentah bergerak naik tajam pada hari Rabu, di tengah spekulasi Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan sekutunya yang mungkin akan memutuskan untuk memperpanjang pembatasan produksi dalam waktu dekat. Anggota organisasi dan sekutunya, yang secara kolektif disebut OPEC+, dijadwalkan bertemu pada hari Kamis. Mereka saat ini banyak diperkirakan akan memutuskan untuk mempertahankan pembatasan produksi dalam durasi yang lebih lama. Futures minyak mentah West Texas Intermediate untuk April ditutup naik $1,53 atau sekitar 2,62% pada $61,28 per barel. Data yang dirilis oleh Energy Information Administration (EIA) menunjukkan persediaan minyak mentah AS meningkat sebanyak 21,6 juta barel dalam pekan yang berakhir 27 Februari, dibandingkan penurunan yang diperkirakan sekitar 930.000 barel. Pengilangan minyak mentah turun sebanyak 2,3 juta barel per hari pada pekan lalu, dan tingkat pemanfaatan kilang secara keseluruhan jatuh sebesar 12,6 poin persentase ke level terendah sepanjang masa di 56%, kata EIA. Stok bensin turun sebanyak 13,6 juta barel dalam seminggu, sementara stok minyak sulingan turun sebanyak 9,7 juta barel dalam pekan ini, mengalahkan ekspektasi penurunan sebanyak 3 juta barel. American Petroleum Institute (API) pada Selasa malam melaporkan bahwa stok minyak mentah AS meningkat sebanyak 7,4 juta barel selama pekan yang berakhir 26 Februari, sangat kontras dengan perkiraan analis terhadap penurunan sebanyak 928.000 barel.