05.05.202122:00:00UTC+00Notulen BoJ Dirilis Kamis

Bank sentral Jepang, Bank of Japan, pada hari Kamis akan merilis notulen dari rapat kebijakan moneternya pada 18 dan 19 Maret, menyoroti hari yang sederhana untuk aktivitas ekonomi Asia Pasifik. Saat rapat, bank memperlebar kisaran dimana bank mengizinkan imbal hasil obligasi pemerintah berfluktuasi dan menghapus target pembelian reksadana ETF serta mempertahankan suku bunga pinjaman acuan di -0,1 persen. Selain itu, bank sentral memutuskan untuk melanjutkan pembelian jumlah obligasi pemerintah Jepang yang dibutuhkan tanpa menetapkan batas atasnya sehingga imbal hasil JGB 10 tahun akan tetap di kisaran nol persen. Australia akan menyaksikan hasil pendahuluan bulan Mei untuk indeks sentimen bisnis dari ANZ; angka sebelumnya adalah -2,0. Selandia Baru akan merilis angka bulan Maret untuk izin mendirikan bangunan; pada bulan Februari, izin merosot 18,2 persen per bulan. Taiwan akan merilis angka bulan April untuk harga konsumen dan grosir; pada bulan Maret, harga konsumen naik 0,34 persen per bulan dan 1,26 persen per tahun, sementara harga grosir naik 4,36 persen per tahun. Thailand akan menyaksikan hasil bulan April untuk indeks kepercayaan bisnis dan konsumen; pada bulan Maret, angka kedua indeks tersebut masing-masing 50,1 dan 48,5.