Pasangan mata uang pound/dolar tampaknya telah berubah ke arah selatan. Hal ini dapat dinilai dari penurunan yang cukup kuat dalam dua hari perdagangan terakhir. Secara khusus, tren menurun GBP/USD kemarin dipengaruhi oleh risalah rapat FOMC terakhir Federal Reserve AS, yang tetap dalam nada cukup positif dan memberikan dukungan signifikan bagi mata uang AS. Anda dapat mempelajari ini lebih lanjut di artikel penulis hari ini mengenai pasangan mata uang euro/dolar. Sebelum beralih ke tinjauan bagian teknikal GBP/USD, menurut saya penting untuk menyoroti peristiwa hari ini yang dapat memengaruhi dinamika harga instrumen ini. Maka, pada pukul 09.30 waktu London, laporan indeks aktivitas bisnis di sektor konstruksi Inggris akan dirilis. Nanti, acara yang lebih penting adalah pidato Kepala Federal Reserve System (Fed) Amerika Serikat, Jerome Powell, yang akan berlangsung pukul 17.00 (waktu London).

Harian

Seperti yang Anda lihat, setelah penurunan dua hari yang kuat, pasangan pound/dolar diperdagangkan di dekat level teknikal yang kuat di 1.3740. Dengan demikian, asumsi yang dibuat sebelumnya bahwa akan sangat sulit bagi pasangan ini untuk naik ke atas level penting 1.3800 telah dikonfirmasi dan kita dapat mengatakan bahwa bull pound gagal naik ke atas level signifikan ini. Dalam perdagangan hari ini, pasangan ini naik ke 1.3781, bagaimanapun, pasangan ini bertemu dengan resistance kuat dari penjual dan mundur, meninggalkan upper shadow panjang di titik puncak. Shadow ini, serta ketidakmampuan para pemain untuk menaikkan harga ke 1.3800, sekali lagi menunjukkan kelemahan mereka, yang berarti bahwa pasangan ini berada di bawah kendali bear. Nuansa penting lainnya adalah pergerakan harga yang meyakinkan ke batas bawah indikator Ichimoku cloud, yang meningkatkan kemungkinan keluarnya cloud ke arah selatan. Selain itu, sekali lagi, nilai garis tengah channel naik (titik-titik) perlu diperhatikan, yang kali ini bertindak sebagai resistance kuat dan tidak membiarkan pasangan ini naik lebih tinggi. Selama penyelesaian artikel ini, badan bullish candle meleleh di depan mata kami. Jika situasi ini tidak berubah dan peristiwa di atas tidak mendukung mata uang Inggris, maka hari ketiga pasangan pound/dolar berturut-turut akan berakhir bukan hanya dengan penurunan, namun juga dengan kemungkinan exit ke bawah dari cloud harian Indikator Ichimoku. Setidaknya, gambaran teknikal dalam skala harian cukup konsisten dengan skenario trading ini.

H1

Di chart 1 jam, pasangan mata uang GBP/USD berada dalam tren menurun. Ini ditunjukkan oleh arah harga itu sendiri, dan fakta bahwa harga secara signifikan berada di bawah MA 50, EMA 89, dan EMA 200 yang digunakan. Agar situasi pada pasangan ini berubah, bull pada instrumen ini perlu memperbarui titik tertinggi saat ini di 1.3781, kemudian terus naik dan menutup sesi di atas MA yang ditentukan, serta level kuat dan penting 1.3800. Hanya jika syarat ini terpenuhi, Anda dapat mengandalkan penguatan harga berikutnya. Menurut pendapat pribadi saya, akan sangat sulit bagi pemain untuk menyelesaikan tugas yang ditentukan untuk naik, tanpa pendorong yang kuat. Jadi, jika kita mempertimbangkan ide trading untuk pound, maka yang utama adalah penjualan pound. Saya sarankan Anda untuk memperhatikan pembukaan posisi short pada GBP/USD, jika terjadi kenaikan di zona harga 1.3760-1. 3775, dan munculnya sinyal candle bearish. Namun, saat ini, tekanan pada pasangan ini meningkat signifikan, sehingga pullback seperti itu mungkin tidak terjadi. Bagi mereka yang melakukan trading secara agresif dan tidak takut risiko, saya rekomendasikan untuk mencoba menjual pasangan ini di pasar atau pasca rebound kecil ke area 1.3745 / 50.